Senin, 07 November 2011

Motivasi 3 - "Anda Punya Potensi tuk jadi yg Terbaik"


Pada dasarnya setiap manusia bisa menjadi yang terbaik dari dirinya apapun latar
belakangnya, status sosial maupun ekonomi . Namun mengapa masih banyak manusia bahkan
lebih dari lima puluh persen dari jumlah manusia di dunia yang tidak merasa demikian. Lalu
dimana letak kesalahannya? Apakah semua itu sudah suratan takdir alias Nasib? Seandainya
benar, apakah kita yakin kalau Tuhan menginginkan manusia yang notabene ciptaanNya yang
paling sempurna ini menjadi sengsara dan merana. Tentu saja tidak. Hal ini bisa saya
buktikan dengan kelebihan-kelebihan yang dianugerahi oleh Sang Pencipta kepada mahluk
ciptaanNya yang disebut Manusia.
Manusia adalah mahluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna diantara mahluk-mahluk ciptaan
lainnya. Selain dikarunia dengan bentuk tubuh yang fungsional, susunan tulang dan otot yang
dapat memungkinkan untuk melakukan gerakan yang berbeda-beda, manusia masih dikarunia
sebuah otak yang super canggih yang dapat mengontrol denyut jantung kita sampai
dengan 100.000 kali/hari dan mampu mengatur kinerja memompa 25 000 liter
darah melalui pembuluh darah yang panjangnya kalau dihubungkan dari ujung ke
ujung panjangnya mencapai 100,000 km dan ini sama dengan panjang 2 kali bumi
apabila ditarik garis lurus mengitari garis khatulistiwa. Itupun hanya sebagian kecil dari
kemampuan otak kita dan masih banyak lagi yang tidak bisa saya uraikan. Sungguh luar
biasa apa yang mampu dilakukan oleh otak kita yang beratnya hanya 1.5 kg. Semua
itu pula diatur dengan sendirinya oleh otak tanpa harus dipantau oleh si pemilik
otak. Sungguh menakjubkan! Sebelum anda melanjutkan membaca artikel ini saya ingin
anda merenung sejenak untuk menyadari betapa kita memiliki potensi yang sangat luar biasa
untuk kita dayagunakan untuk keberhasilan kita.
Jadi setelah menyadari keistimewaan diatas lalu apakah masih ada alasan bagi kita untuk
menyalahkan Sang Pencipta apabila kita tidak dapat menjadi yang terbaik? Jadi apa yang
menjadi penyebab bahwa manusia tidak bisa berprestasi? Ada beberapa faktor namun ada
satu faktor yang sangat dominan dan hampir dialami oleh sebagian besar orang yaitu
keyakinan, atau lebih spesifik-keyakinan akan kemampuan meraih sasarannya atau istilah
lainnya Belief System. Keyakinan adalah sebuah kekuatan yang akan mendorong anda untuk
melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan anda. Keyakinan bagaikan kompas atau peta bagi
manusia untuk menuju sasarannya. Faktor terbesar untuk menjadi yang terbaik adalah bukan
terletak pada kemampuan maupun ketrampilan yang dimiliki melainkan pada Keyakinan.
Namun Keyakinan atau Belief System adalah dapat menjadi faktor penentu
keberhasilan ataupun penentu kegagalan bagi manusia.
Mari kita lihat bagaimana keyakinan dapat sangat berpengaruh pada proses tercapai atau
tidaknya sebuah prestasi. Bagaimana keyakinan itu tercipta? Keyakinan bisa tercipta dari
pengalaman seseorang dan juga dari referensi atau contoh. Keyakinan berdasarkan
pengalaman tercipta ketika anda melakukan suatu kegiatan, sedangkan keyakinan yang
berdasarkan referensi atau contoh tercipta setelah anda melihat orang lain melakukannya.
Misalnya anda melakukan suatu usaha ,apabila berhasil maka hasil tersebut akan menambah
keyakinan dalam diri anda bahwa anda mampu, sebaliknya kalau gagal maka hasil tadi juga
akan menambah keyakinan bahwa anda memang tidak mampu.
Dan kalau yang diambil oleh anda sebagai kesimpulan terakhir adalah
ketidakmampuan maka selamanya anda tidak mampu. Kesimpulan ini sangat
berbahaya karena akan terprogram secara tak sadar di dalam otak sebagai sebuah
keyakinan baru yang negatif.
Para Achiever atau orang yang berprestasi didunia memiliki keyakinan yang sangat
kuat terhadap kemampuan mereka dalam meraih prestasi puncak dalam karir
maupun kehidupan.
Salah satu contohnya adalah Michael Dell, dia adalah salah seorang dari 10 orang terkaya
didunia saat ini yang hanya berumur 39 tahun dari Amerika Serikat yang mana kekayaan
pribadinya mencapai Rp 156 triliun (US$ 17 milyard), Dell adalah seorang pendiri dan CEO
Perusahaan komputer raksasa DELL yang memproduksi PC (Personal Computer) dan Note
book yang terbesar didunia dan perusahaan yang dibangun 19 tahun yang lalu dan mampu
mengalahkan perusahaan raksasa lainnya seperti HP dan Compaq yang telah berumur lebih
dari 50 tahun. Diusia 29 tahun Michael Dell sudah masuk dalam daftar 100 orang terkaya di
dunia. Padahal sebelumnya di usia 19 tahun Michael Dell memulai usahanya sebagai salesman
komputer dan mulai merakit dan menjualnya di kampus dan dia pun tidak menyelesaikan
studinya namun hanya dalam waktu yang relatif singkat Dell dapat menguasai penjualan PC
didunia.
Apa yang membuat Dell mampu berprestasi begitu luar biasa? Keyakinan, jawabnya.
Keyakinan yang sangat kuat bahwa dia mampu menjadi yang terbaik. Usia yang muda
dan minimnya pengalaman ketika dia memulai usahanya tidak membuat dia takut untuk
bersaing dengan perusahaan sekelas HP dan IBM, bagi Dell usia muda berarti memiliki waktu
yang lebih panjang untuk mencoba dan melakukan untuk menjadi yang terbesar dan terbaik
didunia dan itulah yang dinamakan KEYAKINAN.
Bagaimana dengan kita? Karena keyakinan juga dapat tercipta karena referensi atau contoh
pengalaman orang lain maka anda juga bisa mengambil atau bahkan "memodel" keyakinan
dari orang-orang sukses seperti Michael Dell, Bill Gates, Michael Jordan atau siapa saja
yang anda kagumi. Belajarlah dengan mereka, belajar cara mereka menghadapi tantangan,
belajar belief system mereka dan hal lain yang anda butuhkan untuk menjadi yang terbaik
karena untuk tujuan itulah manusia dilahirkan.

Semoga artikel ini bermanfaat, Salam Outstanding!
Oleh : Tommy Siawira - Indonesia's NLP Trainer and Coach

Tidak ada komentar:

Posting Komentar